Genbisnis – Seiring dengan berita mengenai pilkada yang akan diselenggarakan, kabar urang menyenangkan justru datang mengiringi. Seolah sejalan dengan penolakan-penolakan yang terlontar dari masyarakat, angka penderita covid-19 pun melonjak seiring dengan intensitas kampanye. Bagaimana dengan Jawa Timur? Provinsi yang disebut Jokowi mampu menngatasi covid-19 dengan baik ini pun sepertinya tak lepas dari dampak pelanggaran protokol kesehatan selama masa kampanye.
Ada tambahan pasien positif Corona COVID-19 sebanyak 242 orang di Jawa Timur pada Senin, 19 Oktober 2020. Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 mencapai 49.174.
Tambahan pasien positif COVID-19 terbanyak di Jawa Timur tercatat di Surabaya yang mencapai 52 orang, Kabupaten Sidoarjo sebanyak 24 orang, dan Kabupaten Jember sebanyak 17 orang.
Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 341 orang. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 43.049. Tambahan pasien sembuh dari COVID-19 terbanyak dari Surabaya 65 orang, Kabupaten Sidoarjo 60 orang, dan Kabupaten Jember sebanyak 16 orang.
Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 18 orang di Jawa Timur. Tercatat tambahan pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 3.562 orang.
Tambahan pasien meninggal karena COVID-19 di Surabaya sebanyak empat orang, Kabupaten Banyuwangi dua orang, dan Kabupaten Probolinggo dua orang.
Berikut perkembangan Corona COVID-19 di Jawa Timur pada Senin, 19 Oktober 2020 dikutip dari instagram @jatimpemprov:
Terkonfirmasi: 49.174 orang
Sembuh: 43.049 orang
Meninggal: 3.562 orang
Dirawat: 2.563 orang
Suspect: 6.850 orang
RID, SUMBER